LampungKu39, Jalan Arinal Djunaidi menuju Calon Gubernur Lampung tahun 2024 makin mantab, setelah partai Golkar melaksanakan konsolidasi dengan DPD tingkat 2.
Dalam pertemuan itu, 105 caleg terpilih dari Provinsi maupun 15 kabupaten/kota sepakat untuk loyal mendukung Arinal.
Arinal merupakan sosok kepala daerah yang terkesan banyak bekerja di balik layar.
Gerakan Aribal dalam mendulang suara kemenangan terbilang tidak tampak di permukaan. Dia diyakini banyak melakukan gerakan “bawah tanah.”
Pernyataan ini dapat dibuktikan dari kontestasi pilgub 2019. Nama Arinal kalah populer dari Ridho Bachtiar, Herman dan Mustafa. Namun kita semua akhirnya paham siapa yang ternyata duduk sebagai Gubernur.
Pada konstestasi tahun 2024 ini pun begitu. Hanan A Rozak yang lebih dulu mengumpulkan para senior partai untuk mendulang dukungan ternyata gagal mendapat rekomendasi Golkar, meski statusnya sebagai legislatif DPR RI terpilih.
Gerakan konsolidasi ke kabupaten/kota serta gelaran pesta rakyat yang telah berjalan di sejumlah titik pun tetap membuat Hanan tak berdaya.
Kini yang telah muncul ke publik, Arinal baru akan berhadapan dengan RMD. Apakah akan ada kuda hitam di antara mereka? Yang jelas, Arinal masih populer di kalangan pemilih..***
Sumber:
Rmoll
Dinamik.id
Rilis.id
golkarindonesia.com
Tribunlampung.co.id