Lampungku39, Solo – PDIP akhirnya memecat kader seniornya, Budiman Sudjatmiko. Pemecatan ini buntut sikap Budiman yang mendukung Ketum Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres di Pilpres 2024.
Berikut rangkuman Budiman deklarasi dukung Prabowo hingga akhirnya dipecat PDIP:
Budiman Sudjatmiko Dukung Prabowo Subianto
Budiman Sudjatmiko mendeklarasikan relawan Prabowo-Budiman (Prabu) yang mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Deklarasi digelar di Marina Convention, Semarang, Jumat (18/8). Budiman menegaskan deklarasi ini merupakan inisiatifnya sendiri, tidak ada arahan dari siapa pun.
Hal ini disampaikannya saat ditanya oleh media mengenai adakah arahan dari pihak lain terkait pelaksanaan deklarasi ini.
“Tidak ada, ini sepenuhnya inisiatif saya dan generasi pergerakan yang ngurusin desa di Jawa Tengah,” ujar Budiman usai deklarasi yang dihadiri langsung Prabowo itu.
“Saya dukung Pak Prabowo ya,” jelasnya.
Dia memiliki alasan memilih Prabowo dibanding bacapres PDIP, Ganjar Pranowo.
“Indonesia butuh kepemimpinan yang strategic, Pak Ganjar baik, bukannya buruk ya, tapi Indonesia butuh kepemimpinan yang strategic kali ini karena situasi global,” kata Budiman.
Saat itu, ia menyatakan siap jika PDIP memberikan sanksi. “Ya tunggu aja jangan berandai-andai. Ini kan situasi dinamis, kalau ada risiko ya tentu saja saya nggak akan lari dari tanggung jawab,” kata Budiman.
Budiman Sudjatmiko Dipecat PDIP
DPP PDIP akhirnya memecat Budiman Sudjatmiko. Berdasarkan surat yang diterima, tampak surat itu ditandatangani oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto.
Salah satu poin surat tersebut berisi keputusan pemberian sanksi pemecatan kepada Budiman.
“Memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Sdr. Budiman Sudjatmiko, M.A. M.Phil. dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,” bunyi salah satu poin surat tersebut, Kamis (24/8).
Respons Budiman Sudjatmiko
Budiman Sudjatmiko mengaku sudah menerima surat tentang pemecatannya.
“Saya cuma mau bilang bahwa saya sudah menerima suratnya dan terima kasih untuk semuanya,” kata Budiman kepada wartawan, Jumat (25/8).
“Ini adalah pengakhiran dari satu episode dalam hidup saya dan memulai episode berikutnya. Bagian dari perjalanan saya sebagai manusia politik sejak saya remaja,” imbuhnya.
Puan Maharani soal Pemecatan Budiman
Terpisah, Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat ditanya soal pemecatan Budiman, enggan berbicara banyak.
Puan menegaskan urusan tersebut sudah selesai. Jika ingin keterangan lebih lanjut ia meminta bertanya kepada Budiman.
“Sudah selesai urusannya, tanya yang bersangkutan,” kata Puan saat ditanya wartawan di lokasi Apel Pemenangan Ganjar di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (25/8).
(*)